Abstract

Safety Seat belts effectively prevent car users from being injured in an accident. However, it is felt that its use has not been fully complied with by car users, depending on the awareness of the car user. The study of compliance with the use of cars in wearing seat belts was conducted to determine the characteristics that affect compliance. Primary data were obtained by conducting interviews, recording compliance with the use of seat belts with direct calculations, and speed studies. The method used in this research is quantitative and qualitative methods using primary data resulting from the random distribution of questionnaires to lecturers at the Islamic University of Riau which is then analyzed with statistical data analysis software. The safety belt compliance of the Riau Islamic University lecturers is good. Most of them are drivers, aged around 35 - 55 years, high income, and have a valid driver's license. Almost everyone understands about setting seat belts, is aware of road safety, and agrees that seat belts should be worn while the car is moving. Drivers are more obedient than front seat passengers, both on urban roads and outside cities. For people who have a driver's license, safety is the reason for compliance. People who drive around the city are more obedient than people who live outside the city. There is a significant relationship between compliance with the use of seat belts with driving speed. On arterial roads, motorists who drive at high speeds tend to be more careful and obey the rules. While on collector roads, drivers who slow down are more obedient to the rules. Meanwhile, front seat passengers will be more obedient in using seat belts if the car is moving fast.

Highlights

  • Abstrak Sabuk pengaman secara efektif mencegah pengguna mobil dari cedera saat terjadi kecelakaan

  • Wawancara dilakukan per fakultas yang memiliki kendaraan mulai dari pimpinan hingga dosen dan karyawan tidak diwawancarai

  • UCAPAN TERIMAKASIH Kami berterima kasih kepada pihak Rektor Universitas Islam Riau dan atas segala bantuannya yang diberikan dalam penelitian ini

Read more

Summary

PENDAHULUAN

Banyak penelitian telah dilakukan untuk menemukan akar penyebab kecelakaan lalu lintas dan solusinya. Sabuk berfungsi sebagai penahan bagi penumpang kendaraan baik dengan menahannya di dalam mobil jika terjadi benturan maupun dengan mengurangi dampak benturan. Namun penggunaan sabuk pengaman dirasakan belum sepenuhnya dipatuhi oleh pengemudi dan penumpang kursi depan kendaraan roda empat. Penggunaan sabuk pengaman oleh pengemudi dan penumpang kursi depan wajib di Indonesia pada tahun 1992. Penggunaan sabuk pengaman dirasa belum dipatuhi secara maksimal oleh pengemudi dan penumpang kendaraan roda empat di kursi depan. Kepatuhan penggunaan sabuk pengaman yang baik tergantung pada kesadaran pengguna mobil. Hal ini memotivasi penelitian tentang perilaku pengguna mobil dalam memakai sabuk pengaman untuk mengetahui karakteristik dan faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan dan pemahaman. Uji coba penelitian kepatuhan kendaraan yang tinggi dari kegiatan ekonomi dan publik membebani jaringan jalan dan dengan demikian, tingkat kecelakaan akan berkurang baik di perkotaan maupun pedesaan sehingga dapat menjadi contoh pelaksanaan Audit Keselamatan Jalan di Indonesia

Pengumpulan Data Data primer diperoleh dengan melakukan wawancara dengan dosen
Pengamatan Langsung Kepatuhan Sabuk Pengaman
Analis Hubungan Dengan Variabel
Findings
HASIL DAN PEMBAHASAN
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call