KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS DITINJAU DARI SELF EFFICACY SISWA DAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS) DI SMP NEGERI 20 PALEMBANG

Destiniar Destiniar,Devi Maya Sari,Jumroh Jumroh

doi:10.30870/jppm.v12i1.4859

Destiniar Destiniar, Devi Maya Sari + Show 1 more

Open Access

https://doi.org/10.30870/jppm.v12i1.4859

Copy DOI

Abstract

This research is aimed to know the influence of Think Pair Share (TPS) learning model on students' mathematical concept comprehension in terms of self efficacy of SMP Negeri 20 Palembang students. The method used is the experimental method with a population of 316 students and samples taken as many as 63 students. One experimental class of 32 students who received treatment model Think Pair Share (TPS) and one control class were 31 students who received conventional learning treatment. Data were analyzed by using two-way ANOVA. Based on the analysis of research results indicate that there is influence of learning model of Think Pair Share (TPS) to students' mathematical concept, there is influence of concept comprehension ability in terms of student self efficacy, and there is no interaction between Think Pair Share (TPS) and self efficacy to the ability of understanding mathematical concepts of students of class VII SMP Negeri 20 Palembang. Keywords: Ability to Understand Mathematical Concepts, Self Efficacy, Think Pair Share

Highlights

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Think Pair Share (TPS) terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis siswa ditinjau dari self efficacy siswa SMP Negeri 20 Palembang
This research is aimed to know the influence of Think Pair Share
The method used is the experimental method with a population of 316 students and samples taken as many as

Summary

PENDAHULUAN

Pendidikan merupakan sesuatu yang secara luwes, akurat, efisien, dan tepat sangat penting, karena pendidikan menjadi dalam pemecahan masalah, cermin bagi sebuah bangsa. Destiniar (2016) dalam proses menciptakan sumber daya manusia yang pembelajaran matematika, pemahaman berkualitas, serta mampu mengikuti matematis merupakan bagian yang sangat perkembangan teknologi dan ilmu penting. Berdasarkan KTSP (2006) yang di merupakan kemampuan siswa yang berupa sempurnakan pada kurikulum 2013, penguasaan sejumlah materi pelajaran, mencantumkan tujuan pembelajaran dimana siswa tidak sekedar mengetahui matematika sebagai berikut Berdasarkan uraian tersebut kemampuan pemahaman konsep matematika merupakan salah satu kecakapan atau kemahiran matematika yang diharapkan dapat tercapai dalam belajar matematika yaitu dengan menunjukkan pemahaman konsep matematika yang dapat menginterpresentasikan, mengklasifikasikan, menjelaskan, merumuskan, menghitung, suatu materi secara luwes, akurat, efisien, dan tepat. Dimana siswa tidak sekedar mengetahui atau mengingat sejumlah konsep yang di pelajari, tetapi mampu mengungkapkan kembali dalam bentuk lain yang mudah di mengerti. Menurut Wardhani (2008) Indikator bahwa siswa dapat dikatakan paham terhadap konsep matematika, dapat dilihat dari kemampuan siswa dalam beberapa hal sebagai berikut : 1. Menyatakan ulang sebuah konsep

Mengaplikasikan konsep atau algoritma pada pemecahan masalah

METODE PENELITIAN

HASIL DAN PEMBAHASAN