Abstract
Penelitian ini menguji efektifitas sistem pengendalian intern, dukungan manajemen dan audit professionalism terhadap keefektifan audit internal. Sampel dalam penelitian ini adalah 39 Inspektorat Daerah dari enam Provinsi. Penelitian ini menggunakan regresi berganda untuk menganalisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pengendalian intern dan dukungan manajemen berpengaruh secara positif terhadap keefektifan audit internal. Penelitian ini gagal memberikan bukti empiris audit professionalism berpengaruh terhadap keefektifan1 audit internal. Penelitian ini memperkaya penelitian yang sudah ada terkait keefektifan audit internal dan penekanan pentingnya sistem pengendalian intern di pemerintah daerah.This study examined the effectiveness of internal control system, management support, and audit professionalism on internal audit effectiveness of local government. The sample consists of 39 regional inspectorates of six provinces in Indonesia. By using multiple regressions, this study found that internal control system and management support has positive impact on the effectiveness of the internal audit. However, there is no support for the audit professionalism on internal audit effectiveness. This study enriches existing research related to the effectiveness of the internal audit and emphasis the importance of internal control systems in local government.
Highlights
Abstrak: Penelitian ini menguji efektifitas sistem pengendalian intern, dukungan manajemen dan audit professionalism terhadap keefektifan audit internal
This study examined the effectiveness of internal control system, management support, and audit professionalism on internal audit effectiveness of local government
By using multiple regressions, this study found that internal control system and management support has positive impact on the effectiveness of the internal audit
Summary
Dalam konteks penelitian ini keefektifan audit internal adalah kemampuan auditor untuk mencapai tujuan dari pemerintah daerah (Badara dan Saidin, 2013). Jika komponen-komponen dalam sistem pengendalian intern itu berfungsi dengan baik, maka akan berdampak pada proses audit dan keefektifan audit. Peran pengawasan programprogram pemerintah tidak hanya terletak pada lembaga yang secara formal mempunyai kewenangan dalam pengawasan seperti inspektorat, BPKP, BPK tetapi juga merupakan tanggung jawab pemimpin daerah atau top manajemen dalam melaksanakan sistem pengendalian yang berdampak pada keefektifan audit. Sistem pengendalian intern didefinisikan sebagai proses yang integral pada kegiatan dan tindakan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi, melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan asset negara, serta ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.Variabel ini diukur dengan instrumen yang dikembangkan oleh COSO (1999). Pertanyaan terdiri dari 35 item dengan tiga faktor yaitu faktor audit quality, auditees evaluations, dan added contribution of internal audit.Responden diminta untuk menunjukkan tingkat persetujuannya dengan memilih angka 1 (sangat tidak setuju) sampai 5 (sangat setuju)
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have