Abstract

Paper ini menguji hasil beberapa penelitian sebelumnya yang mengambil pendidikan formal sebagai obyek penelitian dengan responden para pelajar, mahasiswa, dan guru di daerah Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta, yang menyetujui perubahan ideologi negara dari Pancasila ke khilafah Islamiyah serta tindakan kekerasan dalam beragama. Sebagai alat uji, penulis menawarkan obyek penelitian pada para generasi milenial di kota Surabaya dengan latar belakang pendidikan formal dan non formal dan setting sosial berbagai latar belakang profesi, pendidikan, serta usia antara 17 sampai 30 tahun dan dengan metode observasi mendalam dan wawancara dengan teknik FGD (Focus Group Discussion) pada 13 anak muda kota Surabaya pada empat wilayah di kota Surabaya. Hasil penelitian ini menunjukkan; Pertama, narasi generasi milenial tentang Islam moderat menunjukkan pada pengalaman keagamaan yang bercorak santai, ringan, damai dan fleksibel dan Islam radikal sebagai perilaku Islam yang tidak bisa beradaptasi dengan lingkungannya. Kedua, sumber referensinya bergeser dari literasi buku ke literasi digital dengan memanfaatkan konten media sosial, Instagram, dan Youtube. Ketiga, figur dan inspiratornya juga berubah dari sosok ulama ke para tokoh hijrah, baik artis maupun ustadz muda produk entertaiment yang memanfaatkan media digital.

Highlights

  • Paper ini menguji hasil beberapa penelitian sebelumnya yang mengambil pendidikan formal sebagai obyek penelitian dengan responden para pelajar, mahasiswa, dan guru di daerah Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta, yang menyetujui perubahan ideologi negara dari Pancasila ke khilafah Islamiyah serta tindakan kekerasan dalam beragama

  • This paper examines the results of several previous studies that took formal education as an object of research with respondents from students and teachers in the Jakarta, Bandung and Yogyakarta regions, who agreed to a change in state ideology from Pancasila to the Islamic Khilafah and acts of violence in religion

  • Para tokoh agama juga perlu memahami perkembangan sebagaimana hasil penelitian semacam ini, sehingga mereka dapat memberikan pengajaran agama dan melakukan dakwah sesuai dengan dinamika persepsi dan perilaku Generasi Milenial terhadap keberagamaan dan ideologi keagamaan

Read more

Summary

Introduction

Paper ini menguji hasil beberapa penelitian sebelumnya yang mengambil pendidikan formal sebagai obyek penelitian dengan responden para pelajar, mahasiswa, dan guru di daerah Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta, yang menyetujui perubahan ideologi negara dari Pancasila ke khilafah Islamiyah serta tindakan kekerasan dalam beragama. Persepsi Generasi Milenial Surabaya tentang Islam dapat disimak dari hasil wawancara dengan mereka dalam penelitian ini.

Results
Conclusion
Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.