Abstract
AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis: (1) karakteristik produk modul kimia terintegrasi nilai-nilai Islam pada materi korosi sebagai implementasi pendidikan karakter, (2) kelayakan produk modul kimia terintegrasi nilai-nilai Islam pada materi korosi sebagai implementasi pendidikan karakter, dan (3) respon peserta didik terhadap produk modul kimia terintegrasi nilai-nilai Islam pada materi korosi sebagai implementasi pendidikan karakter. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model exploratory mixed method. Pada penelitian ini digunakan instrumen penelitian yang meliputi lembar pedoman wawancara, lembar validasi ahli pembelajaran kimia dan ahli agama Islam, lembar uji kelayakan modul oleh reviewer, dan lembar uji keterbacaan sebagai respon peserta didik. Teknik analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif dan kuantitatif untuk menentukan kualitas produk berdasarkan kriteria penilaian ideal. Penelitian ini menghasilkan modul yang berjudul “Modul Kimia Terintegrasi Nilai-nilai Islam pada Materi Korosi sebagai Implementasi Pendidikan Karakter” dengan karakteristik modul yang mengintegrasikan nilai-nilai Islam ke dalam materi korosi sebagai implementasi pendidikan karakter. Modul kimia tergolong dalam kriteria sangat baik (SB) menurut penilaian reviewer dengan presentase keidealan sebesar 88,57%. Berdasarkan respon peserta didik modul tergolong dalam kriteria sangat baik (SB) dengan presentase keidealan sebesar 89,73%. Dengan demikian, modul kimia yang telah disusun dinyatakan layak digunakan oleh peserta didik MA kelas XII sebagai sumber belajar mandiri.
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Similar Papers
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.