Abstract
<p><em>T</em><em>ransisi</em><em> impelementasi pembelajaran kurikum mer</em><em>deka</em><em> dalam satuan PAUD memunculkan berbabgai pro kontra dalam pelaksanaan di lapangan. Penelitian ini membahas mengenai implementasi pembelajaran Kurikulum Merdeka pada satuan PAUD di TK Al Hidayah Tangkil 02 Wlingi. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Data diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Kurikulum Merdeka menjadi inovasi baru pada satuan pendidikan akibat adanya wabah covid-19 sebagai bentuk usaha dalam pemulihan pembelajaran. </em><em>Perubahan kurikulum akan terus terjadi mengikuti pola perkembangan zaman yang menyebabkan administrasi dan instrumen juga berubah. Selain itu kurangnya pengetahuan guru mengenai kurikukulum merdeka menjadi tantangan utama. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan penerapan Kurikulum Merdeka pada satuan PAUD.</em><em> Berdasarkan hasil penelitian, pengelolaan pembelajaran terdiri dari perencanaan, pelaksanaan</em><em>,</em><em> dan evaluasi. Perencanaan dimulai sejak awal tahun ajaran yang dimulai dengan menganalisis terkait karakteristik lembaga dan peserta didik sebagai acuan untuk menyusun KOSP. </em><em>Kurikulum merdeka dilaksanakan dengan memberikan anak kebebasan untuk melakukan kegiatan.</em><em> </em><em>Keterlibatan kepala sekolah, pendidik dan orangtua menjadi faktor pendukung dalam pembelajaran PAUD yang berbasis </em><em>k</em><em>urikulum merdeka.</em><em></em></p>
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Similar Papers
More From: Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education)
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.