Abstract

Batu-batu nisan/kubur dapat dikatakan sebagai sebuah prasasti masa Islam karena mengandung informasi siapa dan waktu seseorang meninggal dunia. Selain itu ditemui silsilah keturunan dan dari mana asalnya. Begitu pula dengan temuan inskripsi pada pekuburan Brunei Darussalam. Situs-situs pekuburan Brunei Darussalam terdapat di perbukitan mengikuti jalur dari alur sungai Brunei (mulai dari kampung Luba agak ke hulu) sampai ke muara atau sebaliknya. Hubungan yang terjalin antara Brunei dengan Indonesia ternyata tidak hanya dengan Jawa saja, karena dari inskripsi batu nisan menyebutkan beberapa daerah di Indonesia. Hubungan dengan kerajaan Mataram di Jawa ditunjukkan pada kubur Fatimah di perkuburan Diraja. Selain itu nama kota (kabupaten) Magelang. Hal itu ditunjukkan pada inskripsi batu nisan.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.