Abstract

Indonesia waters are fertile waters marked by the existence of Regional Fisheries Management (WPP), one of them is WPP 573 in Southern Java. One of the biggest fish catch sectors in Indonesia is tuna fisheries. Distribution of tuna in Indonesia waters affected by Sea Surface Temperature (SST) and chlorophyll-a. The aims of this study is to analyze the distribution of chlorophyll-a and SST in the water of South Java - Bali using AQUA MODIS satellite through data in-situ, to know the accuracy of SST Ground Truth and SST imagery satellite and to find the relationship between chlorophyll-a and SST with catches tuna in the water of South Java - Bali. SST data and chlorophyll-a were obtained through remote sensing technology and the catches of tuna was obtained by in-situ. The methods used were polynomial regression analysis, regression linear analysis and correlation analysis to determine the relationship of these parameters, found strong correlation between SST Ground Truth and SST imagery satellite R= 0,61. The distribution of oceanographic parameters (SST and chlorophyll-a) in the water of South Java - Bali seemed volatile and these condition also seemed less affected catches of tuna. Found low inverse correlation SST with catches of tuna amounted to R = -0.34 and low correlation with the chlorophyll-a with catches of tuna amounted to R = 0.28.

Highlights

  • Abstrak Perairan Indonesia merupakan perairan yang subur dengan ditandai adanya Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP), salah satunya adalah WPP 573 di selatan Jawa

  • fertile waters marked by the existence of Regional Fisheries Management

  • Distribution of tuna in Indonesia waters affected by Sea Surface Temperature

Read more

Summary

Pendahuluan

Luas wilayah teritorial Indonesia yang sebesar 7,1 juta km didominasi oleh wilayah laut yaitu kurang lebih 5,4 juta km (Santoso, 2015). Perairan Indonesia khususnya di daerah Samudera Hindia memiliki potensi kekayaan dasar laut yang sangat besar, contohnya di bidang perikanan ikan tuna (Swastana dkk., 2016; Amandè et al, 2012). Dari beberapa Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia (WPP), salah satunya adalah WPP 573 yang berlokasi di perairan selatan Jawa Bali tepatnya di Samudera Hindia pada umumnya memiliki hasil tangkapan yang brelimpah (IOTC, 2014). Oleh sebab itu salah satu solusi yang paling tepat untuk mendeteksi kandungan konsentrasi klorofil-a dan suhu permukaan laut (SPL) di perairan yaitu dengan menggunakan penginderaan jauh. Penginderaan jauh merupakan suatu teknik yang dapat diaplikasikan untuk pengamatan parameter oseanografi perairan seperti kandungan klorofil-a dan suhu permukaan laut (SPL) baik secara spasial maupun temporal. Sedangkan selatan Jawa – Bali (WPP 573) sudah banyak dilakukan penelitian, tetapi yang turun langsung ke lapangan untuk melakukan pengambilan data oseanografi sangat jarang, oleh karena itu penelitian ini penting dilakukan. Titik merah mengindikasikan koordinat lokasi tangkapan ikan tuna di perairan selatan Jawa – Bali

Pengambilan Data SPL Lapangan
Alat dan Bahan
Sebaran SPL Citra Satelit dan Klorofil-a di Selatan Jawa Bali
Sebaran SPL
Sebaran klorofil-a
Analisis Perbandingan SPL Lapangan Dengan SPL Citra Satelit
Validasi SPL Lapangan Dengan SPL Citra Satelit
Hasil Tangkapan
Hubungan Hasil Tangkapan Dengan SPL
Hubungan Hasil Tangkapan Dengan Klorofil-a
Pembahasan
Kesimpulan
Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.