Abstract

Gerakan pentakostalisme mengalami perkembangan pesat yang melahirkan beberapa gerakan sektarian, karena sejumlah faktor internal dan eksternal. Artikel ini menggambarkan dan menganalisis perkembangan faham dan gerakan Pentakostalisme-Karismatik. Secara rinci, artikel mencoba memokus pada : (a) bagaimana kesejarahan gerakan pentakostalisme di dunia umumnya dan di Indonesia khususnya, (b) seperti apa gerakan pentakostalisme di Gereja Katolik dan Protestan, (c) apa perbedaan doktrinal gerakan Karismatik di Gereja Katolik dan Protestan, dan (d) Sejauhmana pengaruh Karismatik Katolik dan Protestan di Indonesia. Penelitian yang menggunakan pendekatan metoda fenomenologi agama ini, menyimpulkan sejumlah temuan, diantaranya adalah (i) Gerakan Pentakostalisme di Indonesia melahirkan gerakan Karismatik di tubuh Gereja Katolik dan Gereja Protestan, (ii) terdapat perbedaan signifikan antara doktrin Karismatik Katolik dan Protestan, diantaranya dalam dalam hal peribadatan (sistem ritual) dan cara penginjilan, dan (iii) Karismatik Katolik cenderung berkembang di daerah perkotaan, sedang Karismatik Protestan tersebar secara luas, baik di perkotaan maupun perdesaan.
 Kata kunci: aliran Karismatik, Pentakostalisme, fenomenologi agama.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.