Abstract

Brand equity is a set of brand assets and liabilities linked to a brand name and symbol, which add to or subtract from the value provided by a product or service. For 3 years, Bed Occupancy Rate haven’t met the optimal standard and shows that the society is still less utilize inpatient services of Baladhika Husada Jember Third-Level Hospital. The objective of this study was describe inpatient's perception about brand equity of Baladhika Husada Jember Third-Level Hospital in 2018. This study used a descriptive study. Results showed that most of the respondents are female, in the age group >45 years old, living in Jember, last education are elementary school/equivalent, housewifes, family income ranged between Rp 1.1 million - Rp 2 million and methods of payment using BPJS Health insurance. Variable brand awareness is good enough because the majority of respondents choose Baladhika Husada Jember Third-Level Hospital as top of mind. Brand association through product attributes, intangible, customer benefits, relative price, and use/application are in good category. Perceived quality through performance, serviceability, reliability, features, conformance to specifications and results are in good category. Brand loyalty dominated by satisfied buyer.

Highlights

  • Ekuitas merek adalah serangkaian aset dan kewajiban merek yang terkait dengan sebuah merek, nama, dan simbolnya, yang menambah atau mengurangi nilai yang diberikan sebuah produk atau jasa kepada perusahaan dan/atau pelanggan perusahaan tersebut

  • Brand equity is a set of brand assets and liabilities linked to a brand name

  • from the value provided by a product or service

Read more

Summary

Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember

84 2018Jurnal IKESMA Volume 14 Nomor 2 September 2018 puncak pikiran. Berdasarkan asosiasi merek melalui atribut produk, atribut tak berwujud, manfaat bagi pengguna, harga relatif, dan penggunaan/aplikasi sudah dalam kategori baik. Berdasarkan persepsi kualitas melalui kinerja, pelayanan, keandalan, karakteristik produk, kesesuaian dengan spesifikasi dan hasil sudah dalam kategori baik. Salah satu upaya Rumah Sakit dalam membangun kesetiaan pelanggan adalah dengan membangun merek yang kuat, yang akan memunculkan kesetiaan merek pada pelanggan [28]. Salah satu cara untuk memiliki merek yang kuat adalah dengan memperkuat elemen-elemen brand equity [24]. Berdasarkan data rekam medik RS Tk. III Baladhika Husada Jember, Bed Occupancy Rate (BOR) pada tahun 2014 mencapai 46,53%, tahun 2015 mencapai 57,34%, dan tahun 2016 mencapai 57,09%, maka diperoleh nilai rata-rata sebesar 53,65%. Ratarata angka BOR selama 3 tahun tersebut belum memenuhi standar optimal dan menunjukkan bahwa masyarakat masih kurang memanfaatkan pelayanan rawat inap RS Tk. III Baladhika Husada Jember.

METODE PENELITIAN
Karakteristik Responden Usia
Unaware of Brand
Brand Association Harga Relatif
Perceived Quality Cukup Baik Kurang Baik n
Committed Buyer
Sebuah survei nasional di Amerika
Pedoman Teknis Bangunan Rumah Sakit
Berdasarkan hasil penelitian
SIMPULAN DAN SARAN
Saran yang diberikan berdasarkan hasil penelitian ini adalah
Bangunan Rumah Sakit Ruang
Sakit Menghadapi Era Masyarakat
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call