Abstract

Kelompok Cak Percil CS adalah pelaku seni dagelan Jawa yang masih bertahan dan mendapatkan perhatian tinggi masyarakat. Penelitian ini berupaya mendeskripsikan fungsi tuturan memaki dalam pertunjukan dagelan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif menggunakan pendekatan pragmatik. Data dalam penelitian ini terbagi menjadi primer dan sekunder. Data primer yakni tuturan memaki yang mengakomodasi fungsi tuturannya, sedangkan data sekunder yakni informasi mengenai tuturan melalui konteks dan felicity conditions. Metode pemerolehan data yang digunakan adalah metode simak dengan teknik catat. Jumlah data dalam penelitian ini adalah 53 data. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis isi (content analysis) dengan bersandar pada analisis dokumen. Hasil analisis menunjukkan empat fungsi tuturan memaki dalam dagelan Jawa di antaranya: fungsi kemarahan, (2) fungsi kekesalan (3) fungsi keakraban, (4) fungsi keheranan. Ditemukan kebiasan fungsi tuturan memaki dalam pertunjukan dagelan dibanding dengan realitas penggunaanya dalam masyarakat, yakni sebagai umpan untuk mitra tutur guna mendapatkan patahan percakapan

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call