Abstract

Pendahuluan: Wortel terkenal dengan kandungan beta karoten yang sangat tinggi pada buahnya disertai dengan kandungan vitamin lain yaitu vitamin B dan vitamin E. Peran vitamin E pada kulit meliputi sebagai antioksidan, menjaga kelembapan kulit, perlindungan terhadap sinar matahari, serta proses penyembuhan luka. Sebagai antioksidan alami, vitamin E mampu menangkal radikal bebas dan molekul oksigen. Tujuan: Untuk mengetahui sari wortel (Daucus carota L.) dapat diformulasikan sebagai krim lulur sebagai anti-aging serta untuk mengetahui pada konsentrasi berapa yang paling efektif dalam sediaan krim lulur sari wortel (Daucus carota L.) sebagai anti-aging. Metode: Jenis penelitian ini dilakukan secara eksperimental. Penelitian ini meliputi pengumpulan responden, pengukuran kadar air, kehalusan, pori, noda, dan keriput pada kulit responden, pembuatan sari wortel, pembuatan sediaan lulur dari sari wortel dan uji evaluasi sediaan. Hasil: Penggunaan sediaan krim lulur yang mengandung sari wortel (Daucus carota L.) konsentrasi 15% selama 4 minggu menunjukkan perubahan kondisi kulit menjadi lebih baik dengan kadar air meningkat 19,3 menjadi 40 (107,25%), kehalusan kulit yang semakin halus 36,3 menjadi 20,6 (43,25%), pori-pori semakin mengecil 64 menjadi 20,6 (67,81%), banyak noda semakin berkurang 51 menjadi 11,3 (77,97%), kerutan yang semakin berkurang pada kulit responden menjukkan hasil yang lebih baik didapatkan yaitu perubahan kerutan 45 menjadi 13,6 dengan persen pemulihan sebesar (69,77%). Kesimpulan: Kesimpulan dari penelitian ini adalah Sari wortel (Daucus carota L.) dapat diformulasikan sebagai krim Lulur sebagai anti aging.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call