Abstract

Pandemi Covid-19 telah membawa perubahan yang mendasar dalam bidang pendidikan kedokteran. Pendidikan kedokteran karena adanya pandemi Covid-19 ini harus dilaksanakan secara dalam jaringan (daring). FKIK Unwar menerapkan pembelajaran daring untuk pembelajaran di tahap akademik.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan data tentang keefektifan diskusi kelompok daring, perilaku tutor dalam memfasilitasi diskusi kelompok secara daring, motivasi mahasiswa, persepsi mahasiswa terhadap lingkungan pembelajaran dan mengetahui faktor-faktor yang mendukung dan menghambat pelaksanaan pembelajaran daring di FKIK Universitas Warmadewa. Penelitian ini merupakan penelitian campuran (mixed method). Penelitian kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner DREEM, TGEI, IMI, dan TBQ secara daring kepada mahasiswa. Penelitian kualitatif untuk mengetahui faktor yang mendukung dan menghambat pembelajaran daring dilakukan dengan FGD kepada mahasiswa dan dosen. Sebagian besar responden > 75% menyatakan setuju dan sangat setuju pada masing-masing butir kuesioner DREEM, IMI, TGEI, TBQ. Hasil FGD terdapat beberapa faktor yang mendukung pelaksanaan pembelajaran daring antara lain: Adanya fasilitasi pembelajaran keterampilan daring melalui LMS dan kemampuan dosen dalam memfasilitasi pembelajaran daring. Beberapa faktor yang menghambat antara lain: Jaringan internet yang kadang-kadang tidak stabil, belum optimalnya bantuan institusi dalam mendukung pelaksanaan pembelajaran daring, dan penunjang pembelajaran daring terutama dalam hal keterampilan klinik belum optimal. Pembelajaran daring di FKIK Unwar sudah berlangsung dengan efektif. Motivasi intrinsic mahasiswa dalam mengikuti pembelajaran daring sudah cukup baik. Tutor mampu memfasilitasi pembelajaran daring dengan baik. Mahasiswa mempersepsikan lingkungan pembelajaran daring di FKIK Unwar sudah baik.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call