Abstract

The success of Bali tourism has become a legend both nationally and internationally. Bali Island is known as one of the best tourist islands in the world. Various awards were obtained by Bali Island as the best island and the most favorite place to travel throughout the world. Bali is the "best exotic destination". Tourism development by maintaining and empowering local communities is expected to be expected to provide welfare in the form of positive impacts in the economic, social, cultural and environmental fields. the fact that has been developed is cultural tourism. Cultural tourism is a type of pariwista which in its development uses regional culture which is imbued by Hindu religion, which is a national culture as the basic potential of national culture. The existence of tourism in Bali is expected to build intelligent, dignified and capable human resources based on the Tri Hita Karana concept, namely, the three causes of happiness and welfare factors. Therefore, the development of tourism in Bali by empowering local communities as a source of strength for the development of community-based cultural tourism and sustainability.
 Keywords: Cultural Tourism, Tri Hita Karana 

Highlights

  • Various awards were obtained by Bali Island as the best island and the most favorite place to travel throughout the world

  • Cultural tourism is a type of pariwista which in its development uses regional culture which is imbued by Hindu religion, which is a national culture as the basic potential of national culture

  • The existence of tourism in Bali is expected to build intelligent, dignified and capable human resources based on the Tri Hita Karana concept, namely, the three causes of happiness and welfare factors

Read more

Summary

PENDAHULUAN

Pariwisata dewasa ini adalah sebuah mega bisnis. Jutaan orang mengeluarkan triliunan dollar, meningalkan rumah pekerjaan dan pekerjaan untuk memuaskan dan membagiakan diri (pleasure ) dan untuk menghabiskan waktunya ( leisure ). Pengelolaan pariwisata haruslah mengacu pada prinsip prinsip pengelolaan yang menekankan pada nilai nilai social yang memungkinkan wisatawan menikmati kegiatan wisata bermanfaat bagi masyarakat local ,pola hidup dan tata cara kehidupan. Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pemerintah daerah Propinsi Bali sebagai pelaku pariwisata serta masyarakat selalu berusaha menggali segenap potensi daerah yang ada dan di kembangkan menjadi daya tarik pariwisata. Oleh itu pengembangan pariwisata di Bali dengan memberdayakan masyarakat local sebagai sumber kekuatan pembangunan pariwisata budaya yang berbasis kerakyatan dan keberlanjutan II HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Bali memiliki satu andalan yang dapar dijadikan primadona bagi wisatawan adalah masyarakat dengan budayanya. Pemberdayaan merupakan rangkaian upaya efeltif agar kondisi dan keberadaan adat istiadat, kebiasaan kebiasaan masyarakat, dan lembaga adat tetap lestari dan masih kukuh, sehingga hal itu berperan positif dalam pembangunan nasional dan berguna bagi masyarakat yang bersangkutan sesuai dengan tingkat kemajuan dan perkembangan zaman. Sedangkan pelestarian adalah upaya untuk menjaga dan memelihara nilai- nilai budaya masyarakat yang bersangkutan, moral dan dan yang merupakan adat istiadat, kebiasaan kebiasaan dalam masyarakat, dan lembaga adat agar keberadaannya tetap terjaga

Pariwisata Budaya Berbasis
Pariwisata Budaya Dengan Konsep Tri
Prahyangan
Palemahan
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call