Abstract
This study aims to determine the effectiveness of UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) in improving the quality of labor and the factors that influence the effectiveness of UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) in improving the quality of the workforce at UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Padang Pariaman. Type of research is qualitative research with descriptive methods. The data source used in this study is primary data and secondary data. Techniques for collecting data on observation, interviews, and documentation. Test the validity of the data is using the source triangulation technique. The results of study showed that UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Padang Pariaman was quite effective in improving the quality of labor and the factors that influenced the effectiveness UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Padang Pariaman in improving the quality of labor were organizational characteristics, environmental characteristics, worker characteristics, and management policies and practices
Highlights
Namun pada kenyataannya pada Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Padang Pariaman ini masih terdapat permasalahan-permasalahan seperti kurangnya jumlah instruktur, dimana dari 8 kejuruan, hanya ada 10 orang instruktur, bahkan ada 1 kejuruan yang tidak memiliki instruktur
Merupakan suatu organisasi yang melaksanakan kegiatan yang bersifat teknis operasional dankegiatan yang bersifat teknis penunjang tertentu pada suatu dinas
Peraturan Menteri Dalam Negeri No 12 Tahun 2017 Tentang Pembentukan dan Cabang Dinas dan Unit Pelaksana Teknis Daerah
Summary
Sedangkan kegiatan teknis penunjang bertugas untuk melaksanakan kegiatan teknis yang bertujuan untuk mendukung pelaksanaan tugas dari organanisasi induknya.Menurut Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 8 Tahun 2017 yang menjelaskan tentang Balai Latihan Kerja yang disingkat dengan BLK, merupakan suatu wadahuntuk menyelenggarakan proses kegiatan pelatihan kerja bagi peserta yang mengikuti pelatihan kerja sehingga dengan adanya pelatihan ini peserta dapat menguasai suatu jenis kompetensi kerja tertentu yang nantinya dapat dijadikan bekal bagi dirinya untuk memasuki pasar kerja atau berwirausaha sendiri. Indonesia Nomor 13 tahun 2003 yang menjelaskan tentang Ketenagakerjaan pelatihan kerja merupakan suatu kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan kompetensi kerja, sikap, dan etos kerja peserta pelatihan pada suatu keahlian tertentu sesuai dengan kualifikasi pekerjaan yang ditekuni. Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa kualitas adalah mutu sesuatu atas suatu pekerjaan yang merupakan ciri yang membedakannya dengan yang lain serta dapat menentukan tingkat penyesuaiannya terhadap spesifikasinya.
Sign-in/Register to view highlights & summary Sign-in/Register to access full text options 
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Schedule a callMore From: Jurnal Manajemen dan Ilmu Administrasi Publik (JMIAP)
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.
