Abstract
Background: Stroke is the third leading cause of death after coronary heart disease and cancer. In stroke patients the main problem that will arise is the damage / death of brain tissue. Signs of the occurrence of damage to brain tissue is paralysis. Range of Motion and Rubber Ball Exercises are Rehabilitation that can be given. This exercise can tone the acupuncture points of the hands that indirectly signal to the sensory part of the nerve to be delivered to the brain.
 Objective: To know the increase in grasping power and grasping functions in stroke patients after Range of Motion and rubber ball motion exercises.
 Methods: The design used in this study is experimental quasy, using a control group. This research was conducted in RSUD Sleman. The sample in this study were 26 respondents divided into two groups. Sampling using purposive sample technique.
 Result : The results of this study indicate an increase in the value of grasping muscle strength and grasping functions in Range of Motion and Rubber ball exercise.
 Conclusion : Range of Motion exercises and rubber ball movement are effective in improving the value of muscle strength grasping and grasping functions. In expecting further research can increase the number of respondents. 
 Keyword : Grasping Power, Grasping Function, Range of Motion, Rubbing Ball, Stroke.
Highlights
Stroke adalah sindrom klinis dengan peringkat ketiga setelah penyakit jantung gejala gangguan fungsi pada otak fokal atau koroner dan kanker sebagai penyakit global dengan tanda dan gejala yang terjadi mematikan di dunia, tercatat satu dari selama 24 jam atau lebih, Stroke disebabkan adanya gangguan aliran darah dalam otak sepuluh kematian di dunia di alami oleh penderita stroke.[2]
Efektivitas Range Of Motion ( Rom ) Aktif-Asistif : Spherical
Summary
Stroke adalah sindrom klinis dengan peringkat ketiga setelah penyakit jantung gejala gangguan fungsi pada otak fokal atau koroner dan kanker sebagai penyakit global dengan tanda dan gejala yang terjadi mematikan di dunia, tercatat satu dari selama 24 jam atau lebih, Stroke disebabkan adanya gangguan aliran darah dalam otak sepuluh kematian di dunia di alami oleh penderita stroke.[2] Data dari Yayasan Stroke yang dapat timbul secara mendadak Latihan menggengam bola ini juga adanya kecacatan berupa kelumpuhan dapat merangsang serat-serat otot untuk anggota gerak hemiparesis, gangguan berkontraksi, hanya dengan sedikit kontraksi berpikir, berkurangnya daya ingat, kuat setiap latihan dengan karakteristik bola menurunnya kemampuan bicara serta gangguan fungsi lainnya.[5] karet yang memilikiki tekstur bergerigi dan lentur akan melatih reseptor sensorik dan Rehabilitasi merupakan program terapi motorik.[8] dasar dari pemulihan pasien stroke yang. Latihan ini dapat kekuatan otot yang sebelum pemberian ROM diberikan selama 4 minggu dengan latihan 2 kali dalam seminggu dengan durasi 1 jam pada setiap latihannya.[6] skalanya 2 dan setelah pemberian ROM meningkat menjadi 3.9
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.