Abstract

COVID-19 attacked Wuhan city in December 2019 where the number of cases increased rapidly, but the clinical information of infected patients was limited. One of the negative effects related is the education sector. COVID-19 also changed the learning model drastically, all learning activities were carried out online. This causes students difficulties in learning. The purpose of the research was to analyze the difficulty factors of physics education students in distance learning during the COVID-19 pandemic. This type of research is descriptive research. Data collection techniques using a questionnaire. Research subjects were 80 students from Physics education at FKIP Riau University. The results of research online learning difficulties come from two factors, namely external and internal factors. External factors include non-current internet networks and very many student assignments. Internal factors related to students' learning difficulties, students generally have difficulty communicating and discussing both fellow students and with lecturers, misconceptions occur, difficulties in summarizing the material, and eye discomfort due to cellphone and laptop radiation.

Highlights

  • Abstrak COVID-19 menyerang kota Wuhan pada bulan Desember 2019 dimana jumlah kasus meningkat dengan cepat, tetapi informasi klinis pasien yang terjangkit terbatas

  • The results of research online learning difficulties come from two factors, namely external and internal factors

  • Internal factors related to students' learning difficulties, students generally have difficulty communicating and discussing both fellow students and with lecturers, misconceptions occur, difficulties in summarizing the material, and eye discomfort due to cellphone and laptop radiation

Read more

Summary

Bahan dan Metode

Subjek penelitian 80 orang mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Fisika di FKIP Universitas Riau. Penelitian deskriptif mengambarkan analisa kesulitan belajar mahasiswa selama pembelajaran daring dengan tipe data kualitatif. Jenis penelitian termasuk penelitian kualitatif yang termasuk dalam kelompok penelitian deskriptif. Dalam penelitian ini diperlukan instrumen untuk menganalisis kesulitan belajar. Langkah-langkah penelitian deskriptif ini terdiri dari tiga tahap yaitu: tahap pertama, tahap deskripsi untuk mengumpulkan informasi, selanjutnya tahap reduksi untuk menentukan fokus masalah yang akan dideskripsikan. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner (angket). Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang efesien, bila peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan diukur dan tahu apa yang bisa diharapkan dari responden (Sugiyono, 2011). Jawaban setiap item instrumen yang digunakan mempunyai pilihan jawaban positif dan negatif melalui dua pilihan jawaban ya atau tidak. Waktu pengisian angket dibatasi pada tanggal 13 Juni 2020 pukul 07.00 sampai 23.59

Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan dan Saran
Daftar Pustaka
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call