Abstract

Nile tilapia (Oreochromis niloticus) is also known as tilapia. Tilapia shows an adequate ability to grow and survive even in poor habitats. The success of tilapia farming activities is influenced by several factors, one of which is feed. This study aims to see the effect of feeding different types of feed: marine fish feed (Otohime S2) and freshwater fish feed (MS Preo 320) on tilapia growth. Tilapia fry was kept in an aquarium for each treatment and fed three times a day for 30 days. Data were analyzed using a completely randomized design to determine the effect of feed on tilapia growth (Wm, Lm, SGR, FCR, and SR). Based on ANOVA (α = 0.05), it detected marine fish feed slightly increased tilapia growth but not significantly, except for Lm. It is caused by tilapia being at seed age length growth is more dominant than body weight. The factor causes a slight increase in tilapia growth given marine fish feed has a higher protein content than freshwater fish feed. Water quality components consisting of temperature, DO, and pH (26 – 30,5oC; 4,88 – 5,8 mg/l; 8,25 – 8,32) are in the range of values by the water quality standards for tilapia fry. Keywords: feed, growth, tilapia Abstrak Ikan nila (Oreochromis niloticus) juga dikenal dengan nama tilapia. Tilapia memiliki kemampuan berkembang dan bertahan hidup yang baik bahkan pada habitat yang buruk. Keberhasilan kegiatan budidaya tilapia dipengaruhi beberapa faktor, salah satunya adalah pakan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pemberian jenis pakan yang berbeda, yaitu pakan ikan air laut (Otohime S2) dan pakan ikan air tawar (MS Preo 320) terhadap pertumbuhan benih nila. Benih nila dipelihara dalam akuarium untuk tiap perlakuan dan diberikan pakan sebanyak tiga kali sehari selama 30 hari. Analisis data dilakukan dengan Rancangan Acak Lengkap untuk melihat adanya pengaruh pakan terhadap pertumbuhan nila (Wm, Lm, SGR, FCR, dan SR). Berdasarkan hasil ANOVA (α = 0,05) diperoleh informasi bahwa pakan ikan air laut sedikit memberikan peningkatan pertumbuhan nila tetapi tidak signifikan, kecuali Lm. Hal ini dikarenakan nila pada usia benih memiliki pertumbuhan panjang lebih dominan dari bobot tubuhnya. Faktor yang menyebabkan terjadinya peningkatan nilai pertumbuhan nila yang diberikan pakan ikan air laut adalah kandungan protein yang lebih tinggi dari pakan ikan air tawar. Komponen kualitas air yang terdiri dari suhu, DO, dan pH (26 - 30,5oC; 4,88 - 5,8 mg/l; 8,25- 8,32) berada pada kisaran nilai yang sesuai dengan baku mutu kualitas air bagi benih nila. Kata kunci: nila; pakan; pertumbuhan.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call