Development of Learning Tools with Learning Videos Using the Flipped Classroom Approach on Gas Kinetic Theory Material in Class XI SMA

Sukma Raviasta,Zuhdi Ma’Aruf,Zulhelmi Zulhelmi

doi:10.31258/jgs.8.2.150-158

Abstract

This research’s goal was to develop learning tools with video using a flipped-classroom approach which is valid on the kinetic theory of gas for students in class XI MIPA SMA. This research uses a research and development method with the ADDIE development model (analysis, design, development, implementation, and evaluation), which in this research is limited to the development phase. The research instrument used was a problem-fulfillment questionnaire filled out by students and a validation assessment sheet that was filled in by a validator. The data collection technique was based on the results of filling out a questionnaire by students at SMA N 1 Pekanbaru and from the validation analysis sheet by the validator. The data analysis technique used the percentage method and continued with data validation using descriptive analysis. This research produces learning tools in the form of lesson plans, student worksheets, and learning videos. The results of the assessment of learning tools using the flipped classroom approach obtained an average value for lesson plans with a very high category value of 4.36, video learning with a value of 4.56 in the very high category, and LKPD with a score of 4.2 very high categories. Each assessment indicator has a value greater than 3, and the validity value is declared valid. Thus, the learning device using video media using the flipped-classroom approach to the kinetic theory material of gas for students of class XI MIPA SMA is declared to be valid and suitable for use.

Highlights

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran dengan video menggunakan pendekatan flipped-classroom yang valid pada materi teori kinetik gas untuk peserta didik kelas XI MIPA SMA
Berdasarkan buku flipped with krich yang ditulis oleh Krich terdapat perbedaan yang sangat dramatis setelah sekolah Clintondale High School menerapkan pembelajaran berbasis flipped classroom, dimana peningkatan tersebut berupa jumlah siswa yang gagal pada sebuah mata pelajaran terdapat hanya 19% peserta didik yang gagal pada materi bahasa ingris dan 13% yang gagal pada matematika dengan pendekatan flipped classroom, sedangkan pada pembelajaran konvensional terdapat 50% peserta didik yang gagal pada mata pelajaran bahasa ingris dan 44% gagal pada mata pelajaran matematika (Brent, 2013)
Pengaruh Media Video Pembelajaran terhadap Hasil Belajar IPA Ditinjau dari Keaktifan Siswa. 3(2). www.jurnalustjogja.ac.id (diakses pada 25 Februari 2020)

Summary

Sangat Tidak Setuju

Berdasarkan Tabel 5 rata-rata skor untuk keseluruhan aspek oleh validator 4,36 dari skala 5 dengan kategori ST (sangat tinggi) dan nilai validitas dinyatakan valid. Hasil validasi yang dilakukan pada RPP dengan pendekatan flipped classroom telah dilakukan perbaikan, sehingga dinyataakan valid dan layak untuk digunakan dalam proses belajar mengajar dengan kategori sangat tinggi. Hasil analisis dari keseluruhan aspek penilaian yang seirama dengan penelitian Eko (2014) dimana rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) dinyatakan valid dan layak untuk digunakan sebagai perangkat pembelajaran dengan nilai rata-rata 3,8 dari skala 4. Rata-rata yang didapatkan dari keseluruhan indikator pada video pembelajaran adalah 4,56 yang berada pada kategori ST (sangat tinggi) dengan nilai validitas valid. Menurut Warsihna (2010) pada modul pelatihan pembuatan video, media video harus mampu menampilkan gambar dengan gerak, serta suara secara bersamaan dengan baik, pada penelitian ini tergambar dengan hasil skor penilaian yang diberikan oleh validator adalah 5, dimana 5 merupakan poin maksimal yang berarti video memiliki kualitas gambar dan suara yang sangat baik.

15 Materi yang disampaikan sesuai dengan perkembangan teknologi

Konsistensi penyajian LKPD