Abstract
Economic growth and its process are the main condition for the sustainability of the regional economic development. Because of the continuing population growth means economic needs also increase so that additional revenue required each year. This can be obtained by the increase in aggregate output (goods and services) or the Gross Regional Domestic Product (GRDP) each year. To carry out development with limited resources as a consequence should be focused to develop the sectors that provide great multiplier effect on other sectors or the whole economy. This research is focused to determine the regional leading sector of Bone Bolango as the information and considerations in planning economic development. Location Quotient (LQ) and Shift Share are tools of analysis. Location Quotient analysis indicates agriculture, manufacture, finance, leasing and corporate services are base sectors in the Bone Bolango district. Shift Share analysis indicates that the competitive sectors are finance, leasing and corporate services. The results of the analysis based on three analysis tools indicate that the leading sector with the criteria developed, base, and competitive is finance and services sector.
Highlights
Abstrak Pertumbuhan ekonomi adalah suatu syarat penting bagi keberlanjutan pembangunan ekonomi daerah
Economic growth and its process are the main condition for the sustainability of the regional economic development
Because of the continuing population growth means economic needs increase so that additional revenue required each year. This can be obtained by the increase in aggregate output or the Gross Regional Domestic Product (GRDP) each year
Summary
Abstrak Pertumbuhan ekonomi adalah suatu syarat penting bagi keberlanjutan pembangunan ekonomi daerah. Untuk dapat melaksanakan pembangunan dengan keterbatasan sumber daya yang ada, maka perlu difokuskan pada sektor-sektor yang menghasilkan efek multiplier (pengganda) yang besar bagi perekonomian secara menyeluruh. Penelitian ini dilakukan untuk menentukan sektor unggulan di Kabupaten Bone Bolango sebagai suatu informasi dan pertimbangan dalam perencanaan pembangunan ekonomi. Sasaran akhir dari kebijakan pembangunan tersebut adalah untuk dapat mendorong dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial secara menyeluruh sesuai dengan keinginan dan aspirasi yang berkembang dalam masyarakat. Penelitian yang dilakukan oleh Marhayanie (2003), menunjukkan kontribusi per sektor, analisis linkage, analisis angka pengganda diperoleh bahwa sektor ekonomi yang potensial dalam perencanaan pembangunan Kota Medan adalah sektor industri pengolahan. Hasil penelitian yang diperoleh Supangkat (2002) menunjukkan bahwa sektor pertanian dan industri pengolahan berpeluang untuk dijadikan sebagai sektor prioritas bagi peningkatan pembangunan di daerah Kabupaten Asahan, terutama sub sektor perkebunan, perikanan dan industri besar, serta sedang. Sehingga masih perlu penanganan lebih intensif dalam hal penciptaan lapangan pekerjaan dan lapangan usaha agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
More From: Jurnal Ekonomi Pembangunan: Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.