Abstract

Kopepoda merupakan salah satu jenis zooplankton dari kelas Crustacea yang paling melimpah di alam, keberadaannya menjadi kunci bagi kelangsungan hidup biota pada tingkat yang lebih tinggi dengan menjadi sumber pakan berbagai jenis larva ikan dan udang – udangan. Namun, besarnya potensi pemanfaatan kopepoda bagi industri perikanan khususnya hatchery tidak diikuti dengan adanya informasi mengenai jenis-jenis yang paling optimal untuk dikembangkan secara massal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan karakteristik morfologi antara kopepoda Acartia spp., Tisbe spp. dan Oithona spp. yang dapat digunakan sebagai acuan untuk pengembangan kopepoda sebagai alternatif pakan alami larva ikan. Penelitian ini dilaksanakan di Balai Besar Riset Budidaya Laut dan Penyuluhan Perikanan (BBRBLPP) Gondol pada bulan Juli-Desember 2019. Pengambilan sampel kopepoda dilakukan di tambak percobaan milik BBRBLPP di Desa Pejarakan, Kec. Gerokgak. Berdasarkan penelitian ini diketahui karakteristik pembeda antara Acartia spp., Tisbe spp. dan Oithona spp. adalah ukuran tubuh (Panjang dan lebar), panjang dan jumlah segmen pada antenna, jumlah telur dan jumlah segmen pada urosome. Tubuh Acartia spp. memiliki ukuran maksimal paling besar (panjang 0,86±0,3 µm; lebar 0,36±0,11 µm) dibanding Tisbe spp. (panjang 0,75±0,2 µm; lebar 0,24±0,07 µm) dan Oithona spp. (panjang 0,4±0,14 µm; lebar 0,1±0,04 µm).

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.