Abstract

MNH Graphic & Art adalah suatu bisnis yang bergerak dalam dunia B2B untuk memperluas jangkauan bisnisnya. MNH Graphic & Art melakukan penjualan melalui marketplace online yang menyediakan berbagai produk alat dan bahan untuk melukis. Beberapa permasalahan yang terjadi adalah data hanya digunakan sebagai arsip perusahaan tanpa tindak lanjut, seharusnya data tersebut bisa dimanfaatkan untuk menyusun strategi penjualan untuk mengoptimalkan penjualan dan meramalkan persediaan. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui cara kerja data mining dalam menyusun komposisi penjualan, mengetahui peramalan persediaan, dan juga mengetahui kombinasi itemset. Penelitian ini menggunakan metode Algoritma Apriori, dimana dalam perhitungannya menggunakan Tanagra versi 1.4 dan juga diolah menggunakan Microsoft Excel, penelitian ini menggunakan data penjualan MNH Graphic & Art pada bulan April 2022 hingga Maret 2023. Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data menggunakan metode Algoritma Apriori, frekuensi penjualan produk yang paling diminati konsumen sehingga dapat dijadikan sebagai informasi yang sangat berharga dalam pengambilan keputusan untuk mempersiapkan stok produk dan aturan asosiasi yang digunakan sebagai acuan dalam melakukan komposisi penjualan untuk kebutuhan penjualan bundling. Berdasarkan hasil penelitian, produk yang diminati adalah Copic sketch marker blue series (16,667%), DAS modelling materials white (66,667%), Cat anak giotto school paint 1000 ml (16,667%).

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.