Abstract
The purpose of this study is to know whether management attitudes can moderate the relationship between management support and risk management performance. Respondents from 112 companies were taken. They were the top rank risk management personal in those companies. Questionnaire was designed in collecting the data. The validity and reliability of the questionnaire has been tested. Multiple regression analysis techniques were used to test the null hypothesis that attitude is the moderating variable between management support and risk management performance. The null hypothesis was accepted indicating that attitude toward risk management was not a moderating variable in the relationship between management support and risk management performance. However further analysis with the use of path analysis found that management support instead was the mediating variable between attitudes and performance of risk management. Therefore, when top management has positive attitude toward risk management will increase the risk management performance of the organization.
Highlights
PENDAHULUAN Saat ini risiko tidak hanya dipandang dari sisi finansial untuk menghindari perusahaan dari kebangkrutan namun juga dari segi non financial yang dapat menaikkan nilai intrinsik dari suatu perusahaan
The purpose of this study is to know whether management attitudes can moderate the relationship between management support
Questionnaire was designed in collecting the data
Summary
Terdapat lima faktor yang menjadi dan McDonagh (2005); Young dan Jordan (2008); Dong dan kawan-kawan (2009); Dewi dan Dwirandra (2013); Boonstra (2013). 5 faktor dimensi yang menunjukkan dukungan manajemen adalah memantau rencana dan kemajuan program, mengkomunikasikan tujuan dari program, menyediakan sumber daya (uang, manusia, waktu atau perhatian), menggunakan otoritasnya untuk membuat perubahan yang diperlukan, dan berusaha menjadi ahli di bidangnya. Jika Schifman dan Kanuk memandang sikap dari segi perasaan, maka Alport (1996) menyatakan sikap sebagai predisposisi yang dipelajari untuk berespons terhadap suatu objek dalam suasana menyenangkan atau tidak menyenangkan secara konsisten (Simamora, 2002). Komponen ketiga adalah komponen konatif perilaku dapat diprediksi dengan menghitung yaitu kecenderungan melakukan sesuatu hasil evaluasi yang dibuat berdasarkan setiap terhadap objek sikap (Simamora, 2002). Sikap akan menjadi suatu kepercayaan yang melogiskan seseorang untuk melakukan perilaku tertentu menurut orang tersebut. Teori yang diungkapkan oleh Ajzen pada tahun 1991 menyatakan bahwa alasan seseorang melakukan sebuah perilaku, bukan hanya berdasarkan sikap dan norma subjektif yang dipercayai oleh orang tersebut.
Published Version (Free)
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.