Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengelaborasi ancaman-ancaman yang dapat ditimbulkan dari cyberterrorism di Indonesia dan antisipasi atau respons yang dilakukan negara. Bahwasanya secara taktikal, kelompok-kelompok teroris telah melakukan berbagai perubahan dan penyesuaian untuk melancarkan rencana aksi teror. Saat target dianggap memiliki keamanan tinggi dan susah ditembus, kelompok teroris kemudian melakukan serangkaian evolusi taktik yang mengarah pada target yang lebih rentan. Praksis ini ditunjukkan dalam praktik-praktik terorisme yang berubah selama seratus tahun terakhir hingga sekarang beradaptasi ke bentuk cyberterrorism. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan jenis fenomenologi. Fenomena cyberterrorism dikaitkan dengan ancamannya di Indonesia serta respons pemerintah dalam mengantisipasi masalah tersebut. Hasil penelitian adalah sebagian besar kelompok teroris di dunia termasuk di Indonesia, telah menggunakan sarana siber untuk menyerang target-target tertentu. Dalam merespons kejahatan cyberterrorism, Indonesia telah melakukan beberapa upaya dalam menanggulangi cyberterrorism baik melalui pembentukan instansi-instansi khusus maupun penguatan regulasi. Namun masih ada hal-hal yang harus dibenahi guna memperkuat sistem keamanan nasional dari ancaman cyberterrorism.
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.