Abstract

Masalah kecemasan dalam berkomunikasi (communication apprehension) yang dapat saja dialami siswa akan mengurangi tingkat percayaan diri dan menghambat keberhasilan pembelajaran siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kecemasan komunikasi siswa SMA dalam pembelajaran. Jenis penelitian ini adalah penelitian survey, menggunakan kuesioner atau angket untuk mengumpulkan data, kemudian dianalisis dengan analisis deskriptif. Sampel dari penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa empat aspek komunikasi siswa di kelas yang terdiri dari diskusi kelompok, rapat, interpersonal, dan berbicara di depan umum memiliki skor communication apprehension yang relatif rendah. Dengan demikian, tingkat kecemasan komunikasi pada siswa secara umum di kelas tergolong rendah. Hasil tersebut menunjukkan bahwa tidak ada masalah yang cukup krusial pada siswa SMA dalam kaitannya dengan komunikasi. Temuan penelitian menjadi tolak ukur dalam mengembangkan metode pembelajaran untuk meningkatkan rasa percaya diri siswa yang berkaitan dengan keberhasilan pembelajaran.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call