Abstract

The problem that often arises lately in electrical motors is the occurrence of voltage imbalances. Unbalanced voltage is an unequal voltage value in a three-phase voltage system contained in an electric power system. On the basis of these problems, it is necessary to conduct research that can analyze the dynamics of the performance of synchronous motors. The frame of reference theory is used to analyze the performance of both synchronous and induction motors. This study implements the modeling of the transformation on the natural axis abc and the transformation on the dq0 axis of the stator and rotor variables in the coordinates of the reference frame. The results of this study indicate that the voltage imbalance from 1% to 5% at the electromagnetic torque has decreased from 8.5 Nm to 6 Nm, the stator current in one phase has increased from 44.2 amperes to 45.2 amperes, the motor rotation speed has decreased from 1820 rpm to 1570 rpm, motor output power decreased from 25550.05 watts to 18968.45 watts, and power efficiency decreased from 98.24% to 82.43%.

Highlights

  • Pada Gambar 9, merupakan blok Simulink implementasi invers tegangan dari sumbu dq 900 kembali menjadi sumbu abc 1200 sesuai dengan persamaan (17) – (19)

  • 2nd International Conference on Power, Control and Embeded Systems (JCPCES)

Read more

Summary

Pendahuluan

Motor listrik sudah menjadi kebutuhan kita sehari-hari untuk menggerakkan peralatan dan mesin yang membantu perkerjaan. Dalam operasinya motor sinkron mengalami perubahan perilaku yang disebabkan penurunan tegangan akibat diberi beban akibatnya tegangan tidak seimbang (tegangan yang tidak sama anar fasanya), meningkatnya arus dan rugi motor sinkron serta berkurangnya tingkat efisiensi motor sinkron sebelum mencapai keadaan mantap atau steady state [2]. Dari permasalahan inilah perlu dilakukan analisis pemodelan dinamik motor sinkron tiga fasa untuk melihat perilaku dinamik motor sinkron tiga fasa menggunakan perangkat lunak Matlab dengan harapan dapat mengurangi terjadinya jatuh tegangan pada motor sinkron tiga fasa dengan menggunakan metode transformasi direct qudrature metode transformasi yang mengubah dari sistem tiga fasa abc ke bentuk sistem dua fasa dengan konfigurasi dq0 dengan tujuan agar lebih memudahkan perhitungan parameter persamaan diferensial pada sudut 900 [2].

Pemodelan Dinamik Persamaan Numeris Motor Sinkron
Diagram Alir Penelitian
Persamaan Sumbu Koordinat Transformasi Park
Pemodelan Persamaan Transformasi Tegangan
Pemodelan Persamaan Transformasi Fluks
Pemodelan Persamaan Transformasi Arus
Pemodelan Persamaan Keceparan Putar Rotor, Torsi
Daya Motor Sinkron dan Efisiensi
2.10 Pengertian Tegangan tidak Seimbang
Rancangan Sistem Setelah pengumpulan data yang mendukung penelitian dengan mengacu Persamaan (1)
Karakteristik Tegangan Stator
Karakteristik Daya dan Efisiensi Daya Motor Sinkron
Kesimpulan
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call