Abstract

Ketidaksesuaian data antara bahan baku, produksi, dan stok gudang sering kali mengakibatkan perbedaan besar antara data yang tercatat dan situasi aktual. Permasalahan pada UMKM Ibunmanis coklat adalah sistem manual yang digunakan saat ini dalam pengelolaan data. Data material yang tidak akurat dapat berasal dari pencatatan manual yang tidak cermat atau informasi yang tidak diperbarui secara konsisten. Ketidakakuratan data persediaan ini berpotensi mengakibatkan gangguan operasional yang serius. Metode Soft System Methodology (SSM) merupakan pendekatan yang tepat untuk membantu perusahaan melakukan identifikasi masalah dengan lebih cepat dan mengambil tindakan perbaikan yang efektif. Soft System Methodology (SSM) memungkinkan UMKM Ibunmanis coklat untuk membangun sistem monitoring. Dengan sistem monitoring, staff akan dapat melihat data terkini secara real-time, memastikan koordinasi yang lebih baik antar bagian, dan meminimalkan kesalahan. Dengan menggunakan Soft System Methodology diidentifikasi bahwa UMKM Ibunmanis coklat membutuhkan sistem monitoring pada sistem manajemen pengadaannya untuk memperbaiki proses bisnis yang berjalan. Hal ini didukung hasil data kuesioner yang telah dilakukan bahwa tingginya rasio kebutuhan sistem monitoring pada proses bisnis UMKM Ibunmanis coklat.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call