Abstract

This study investigates the relationship among output, exchange rate, interest rate (BI rate) and inflation with foreign investment (FDI), in Indonesia. The relationship among that variables is very important, because Indonesia getting start to optimize the growth economic arising out of crisis.This study used a VAR model to see causality output, exchange rate, interest rate (BI rate) and inflation with foreign investment (FDI). The data used is the time series data from 2003: 1-2014: 3 collected through documentation of relevant government agencies. In more detail, the technique used is the Vector Autoregression (VAR) to analyze the causal relationship.The results obtained indicate that foreign direct investment (FDI) has a causal relationship with the output. But there was no causal relationship between foreign direct investment (FDI) with the exchange rate, interest rate (BI rate) and inflation only unidirectional relationship in which foreign investment (FDI) effect on the exchange rate and foreign investment affect the BI rate.Keyword : foreign investment, exchange rates, interest rate ad inflation

Highlights

  • Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan kausalitas output, kurs, BI rate dan inflasi dengan investasi asing (PMA) di Indonesia

  • This study investigates the relationship among output, exchange rate, interest rate (BI rate) and inflation with foreign investment (FDI), in Indonesia

  • Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian ini menunjukan pengaruh yang satu arah antara BI rate dan penanaman modal asing (PMA) di Indonesia

Read more

Summary

Tahun juta USD

Investasi selain membawa dana masuk, teknologi, manajemen dan akses ke pasar dunia, dan ikut mendorong pertumbuhan ekonomi serta perluasan lapangan pekerjaan, investasi juga menggerakkan pemerintah untuk melakukan kebijakan dalam meningkatkan pembangunan serta kebijaksanaan guna mendorong sektor swasta untuk ikut berpartisipasi dalam memperkuat tumbuhnya perencanaan ekonomi, seperti kebijaksanaan tingkat suku bunga, pembangunan sarana dan prasarana serta memberi fasilitas–fasilitas yang tujuannya untuk merangsang para investor dalam negeri maupun luar negeri agar mau menanamkan modalnya di Indonesia. karena investasi merupakan penggerak dalam perekonomian suatu negara. Argumen yang berkembang menimbulkan pertanyaan mengenai kebijakan manakah yang lebih penting di antara faktor penarik dan pendorong dalam menjelaskan pergerakan dari arus modal asing di suatu negara. Menurut Ralhan (2006:4) berbagai hasil empiris menunjukkan bahwa fundamental makroekonomi cukup penting dalam menarik arus modal asing di suatu negara, sehingga menyiratkan bahwa kebijakan makroekonomi harus sesuai dan harus memberikan insentif untuk menarik investasi asing. Fundamental makroekonomi yang tercermin dari kondisi stabilitas makroekonomi suatu negara merupakan salah satu faktor yang diperhitungkan oleh investor asing dalam menanamkan modalnya. Penulis berfokus pada pengaruh dari variabel makroekonomi terhadap investasi asing di Indonesia, karena pemahaman mengenai pengaruh tersebut penting untuk dilakukan sebagai bahan acuan yang dapat digunakan oleh pembuat kebijakan untuk meningkatkan dan menarik minat investor asing untuk menanamkan modalnya di Indonesia. Dengan demikian tujuan penelitian ini untuk melihat (1) apakah terdapat kausalitas antara output dengan investasi asing di Indonesia, (2) apakah terdapat kausalitas antara kurs dengan investasi asing di Indonesia, (3) apakah terdapat kausalitas antara suku bunga dengan investasi asing di Indonesia, (4) apakah terdapat kausalitas antara inflasi dengan investasi asing di Indonesia

TINJAUAN LITERATUR Teori Investasi Asing
Findings
Stasioner Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Ya Ya
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call