Abstract

The purpose of this study is to identify the characteristics of wakif gen Y in waqf activities and analyze what factors influence the intention of wakif gen Y in the use of digital payment technology to encourage the digital movement of cash waqf and waqf through money in Indonesia. In general, this research is conducted qualitatively through descriptive and quantitative analysis through structural equation modeling (SEM) analysis. The number of samples studied was 160 wakif gen Y. The results showed that all the variables studied were performance expectancy (PE), effort expectancy (EE), social influence (SI), facilitating condition (FC), hedonic motivation (HM), price value (PV), habit (HT), and perceived security (PS) have a significant influence on behavioral intention (BI) wakif gen Y in encouraging the use of digital payment technology for cash waqf payments. The biggest factor is habit with a value of t count 12.93, and the standardized coefficient is 0.59. The next factor that has a significant effect on priority is performance expectancy (PE). Keywords: digital payment, intention, cash waqf, waqf through money, wakif gen Y

Highlights

  • Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi karakteristik dari wakif gen Y dalam kegiatan berwakaf dan menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi intensi wakif gen Y dalam pemanfaatan teknologi digital payment serta implikasi manajerial bagi lembaga nazhir untuk mendorong gerakan digital berwakaf uang atau wakaf melalui uang di Indonesia

  • Menurut IDN Research Insitute dalam Deloitte Indonesia (2019), lebih dari 94,4 % Gen Y saat ini telah terkoneksi dengan internet dan akses media yang paling banyak di konsumsi oleh Gen Y adalah televisi (97%) diikuti dengan media digital (54,5%)

  • Berdasarkan data penelitian, mayoritas responden hanya pernah satu kali dalam periode Januari 2020–Agustus 2020 (25,8%), 2–3 kali dalam periode Januari 2020– Agustus 2020 (20.1%), belum melakukan kembali wakaf uang/melalui uang dalam periode Januari 2020–Agustus 2020 (19,5%) > 3 kali dalam periode Januari 2020–Agustus 2020 (16,4%), setiap bulan minimal 1 kali (15,7%), dan hanya sedikit responden yang melakukan wakaf uang/melalui uang setiap bulan > 1 kali (2,5%)

Read more

Summary

METODE PENELITIAN

Penelitian ini dilakukan di Indonesia yang dimulai pada bulan Agustus 2020 sampai September 2020. Dalam hal ini dilakukan analisis SEM untuk mengetahui variabel yang berpengaruh terhadap intensi perilaku wakif gen Y dalam mendorong penggunaan teknologi digital payment untuk gerakan berwakaf digital dengan mengacu pada ketujuh variabel yaitu performance expectancy/harapan kinerja, effort expectancy/harapan usaha, social influence/pengaruh sosial, facilitating condition/kondisi fasilitasi, hedonic motivation/motivasi hedonisme, price value/nilai harga, dan habit/kebiasaan) dalam model UTAUT 2 yang dikembangkan oleh Venkatesh et al (2012) serta penambahan satu variabel yaitu perceived security/ keamanan dirasakan yang dikembangkan dalam model Factors Influencing Consumer’s Intention to Use e-Payment System oleh Junadi dan Sfenrianto (2015). H2 : Terdapat pengaruh antara variabel effort expectancy (EE) dengan intensi pada perilaku penggunaan teknologi digital payment untuk berwakaf uang/melalui uang 3. 6. H6 : Terdapat pengaruh antara variabel price value (PV) dengan intensi pada perilaku penggunaan teknologi digital payment untuk berwakaf uang/ melalui uang. H7 : Terdapat pengaruh antara variabel habit (HT) dengan intensi pada perilaku penggunaan teknologi digital payment untuk berwakaf uang/melalui uang

Analisis Deskriptif
Variabel Faktor
Eksogen Habit
Pengetahuan Wakaf
Karakteristik Responden
Melalui Uang
Indikator T hitung
Good Fit
Implikasi Manajerial
Koefisien SLF
KESIMPULAN DAN SARAN
Findings
DAFTAR PUSTAKA
Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.