Abstract

The purpose of this research was to describe the real condition of functioning learning achievement of the literacy of the learning community members in Sukamakmur Sub-district, Bogor District. The research based on qualitative approach was conducted as from April through September 2013 in Sukaresmi village and Sukadamai village. The data were collected by observation, interview, and field note taking. The data were analyzed by structuring, clarifying. The findings show, the ability of learning community members in Functional Literacy program in Sukaresmi and Sukadamai just reach at the level of skills and basic competence. The research recommends to accelerate to independent literacy as the important basic to improve the quality of their life.

Highlights

  • The purpose of this research was to describe the real condition of functioning learning achievement of the literacy of the learning community members in Sukamakmur Sub-district, Bogor District

  • The findings show, the ability of learning community members in Functional Literacy program in Sukaresmi and Sukadamai just reach at the level of skills and basic competence

  • Nomor : 1/ PB/2005, tentang percepatan pemberantasan buta aksara perempuan

Read more

Summary

METODE PENELITIAN

Metode penelitian yang digunakan dalam memberikan saran/ tanggapan yang fungsional, (e) penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. penggunaan wacana tulis berupa pesan/ tulisan. Bapak Elih menyampaikan bahwa benar kegiatan keaksaraan yang telah dilakukan di Sukamakmur perlu untuk dilanjutkan dengan kegiatan keaksaraan usaha mandiri.Sebab kemampuan calistung warga harus bermanfaat atau fungsional dengan kegiatan keseharian masyarakat, diantaranya adalah diiringi dengan kegiatan belajar usaha.Tujuannya selain mereka tidak menjadi buta aksara kembali masyarakat juga dengan pengetahuan yang dimiliki dapat meningkatkan taraf ekonominya.Apalagi saat ini masyarakat sudah cenderung tidak dapat mengandalkan pertanian sebagai sumber ekonomi keluarga. Dana ini tentu sangat tidak memadai sebab masih banyak warga yang buta aksara, sedang yang sudah mendapat kesempatan belajar juga masih berada pada level KF tingkat dasar dan lanjut, belum ada yang sampai kepada level tingkat usaha mandiri. Kegiatan penelitian ini perlu dilanjutkan usaha mandiri harus diperbesar dan diutamakan ke desa-desa lainnya untuk melihat kondisi agar masyarakat desa tidak bernasib seperti orangfungsionalisasi hasil belajar kegiatan keaksaraan orang di kota-kota besar harus pergi dari daerah fungsional di Desa Pabuaran, Cibadak, Sirnajaya, kelahirannya

Kesimpulan dan kenyataan struktural di birokrasi pemerintah
Gerakan nasional tentang percepatan
Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.