ANALISIS FAKTOR IMPLEMENTASI MANAJEMEN K3 TERHADAP KINERJA BIAYA PELAKSANAAN PROYEK KONSTRUKSI

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah 1) untuk menganalisa implementasi faktor K3 yang mempengaruhi kinerja biaya pelaksanaan proyek konstruksi, dan seberapa besar tingkat pengaruhnya. 2) untuk menganalisa bagaimana hubungan faktor-faktor K3 terhadap kinerja biaya pelaksanaan konstruksi. Proses rancangan penelitiannya dimulai dengan pengumpulan data-data primer melalui kuesioner yaitu data pengaruh implementasi SMK3 terhadap kinerja biaya proyek. Populasi utama yang menjadi objek penelitian adalah pihak perusahaan atau kontraktor yang berdomisili di wilayah Kalimantan Selatan, dengan jumlah sampel 36 perusahaan kontraktor. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner tertutup. Metode analisis data dari penelitian ini menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis korelasi. Dari hasil penelitian maka diperoleh hasil 1) Implementasi faktor K3 dalam penelitian ini terbukti mempengaruhi kinerja biaya pelaksanaan proyek konstruksi. Membuat perencanaan K3 yang terkordinasi merupakan indikator yang paling berpengaruh pada faktor perencanaan dengan indeks 4,00. Implementasi faktor K3 yang paling berpengaruh terhadap kinerja biaya adalah faktor perencanaan K3 (3,62), kemudian faktor pelaksanaan K3 (3,55) dan yang terakhir adalah faktor evaluasi K3 (3,34). 2) Faktor-faktor implementasi K3 yang memiliki korelasi kuat terhadap kinerja biaya asuransi adalah faktor memantau pemenuhan peraturan perundang-undangan dan persyaratan lainnya berkaitan dengan penerapan K3 di tempat kerja. Tinjauan ulang kontrak merupakan indikator yang berhubungan kuat dengan biaya proyek dalam hal peralatan keamanan. Indikator pemantauan efektifitas pengendalian merupakan indikator yang memiliki korelasi kuat dengan fasilitas kesehatan. Indikator evaluasi penerapan sistem manajemen K3 perusahaan merupakan indikator yang berkorelasi sangat kuat terhadap biaya pengawasan terhadap penerapan safety. Indikator yang memiliki korelasi kuat terhadap biaya-biaya kecelakaan yang terjadi adalah indikator evaluasi keefektifan pengendalian operasi K3. Indikator pelaksanaan audit sistem manajemen K3 merupakan indikator yang berkorelasi sangat kuat terhadap biaya lain yang berkaitan dengan sistem keamanan kerja.