Abstract

Dalam era Revolusi Industri saat ini, adanya perkembangan pesat dalam bidang teknologi mengakibatkan seseorang dengan sangat mudah untuk meng-influence banyak orang dalam berbagai media maupun platform seperti halnya melalui social networking. Pada era revolusi industri saat ini siapapun dapat meng-influence orang banyak, bahkan mereka dapat menjadi trendsetter, yang artinya semua orang memiliki kemungkinan untuk dapat menjadi pusat perhatian orang banyak. Dari branding yang dilakukan oleh influencer terdapat korelasi yang kuat antara promosi yang mereka lakukan terhadap minat beli konsumen, dimana influencer meningkatkan minat pembelian sebanyak 89,7%. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh daya tarik influencer terhadap niat pembelian dengan kepercayaan masyarakat. Dari penelitian tersebut diperoleh 100 sampel dari masyarakat umum yang menggunakan media sosial untuk membeli suatu produk. Penelitian ini menggunakan jenis penilitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif merupakan metode penelitian yang data penelitiannya menggunakan angka sebagai alat untuk menganalisis hasil temuannya. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain kausal komparatif. Desain kausal komparatif adalah desain penelitian kuantitatif yang hubungannya berdasarkan sebab-akibat. Dengan hasil menunjukkan bahwa daya tarik fisik dan daya tarik sosial influencer serta kepercayaan masyarakat berpengaruh terhadap niat pembelian. Hal ini berarti bahwa niat pembelian suatu produk akan meningkat seiring dengan meningkatnya daya tarik fisik dan daya tarik sosial melalui konten-konten yang diciptakan influencer. Serta daya tarik sosial berpengaruh terhadap niat pembelian melalui kepercayaan yang diciptakan oleh seorang influencer.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.