Abstract

Untuk mengetahui efisiensi kerja suatu peralatan AC perlu mengetahuikonsumsi energi listrik, efek refrigerasi dan coefficient of performance(COP). Kebanyakan sistem pengkondisian udara/AC memakai refrigeransintetik. Penggunaan refrigeran sintetik telah dilarang pemerintah menurutkeputusan Menperindag RI No. 79/MPP/Kep/12/2002 karena termasukOzone Depleting Substance (ODS), yaitu zat yang dapat menyebabkankerusakan lapisan ozon, disamping itu masih mempunyai potensi sebagai zatyang dapat menyebabkan efek pemanasan global karena memiliki GlobalWarming Potential (GWP) yang signifikan. Pada tesis ini ditinjaupenggunaan refrigeran yang ramah lingkungan, yaitu refrigeranhidrokarbon Musicool 22 /MC-22 sebagai pengganti R-22. Refrigeran MC-22 kompatibel dengan komponen AC yang menggunakan R-22. Dari hasilpenelitian AC Split dengan menggunakan R-22, pemakaian energi listrik 726Watt, efek refrigerasi 149.07 kJ/kg dan COP 4.9. Bila menggunakan MC-22pemakaian

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.