Abstract

Adverbia temen dan tenan dalam bahasa Jawa menunjukkan makna yang sama. Berbagai penelitian terdahulu terbatas pada definisi adverbia temen dan tenan. Penelitian ini menemukan perbedaan adverbia temen dan tenan apabila dilihat dari suatu konstruksi. Tujuan penelitian ini untuk menunjukkan perbedaan adverbia temen dan tenan secara gramatikal serta menunjukkan makna kesangatan dan kesungguhan pada adverbia temen dan tenan. Sumber data penelitian ini berupa novel dan cerkak berbahasa Jawa pada tahun 2000-2020. Dari sumber data tersebut, terdapat permasalahan pada data berupa kalimat yang mengandung adverbia temen dan tenan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan cara penyajian informal, yaitu tanpa menggunakan lambang khusus. Hasil analisis menunjukkan bahwa adverbia temen dan tenan memiliki perbedaan secara gramatikal, tetapi sama-sama dapat digunakan untuk menunjukkan makna kesangatan dan kesungguhan. Makna kesangatan dan kesungguhan pada adverbia temen dan tenan dipengaruhi oleh kelas kata konstituen pendamping dan posisi adverbia temen dan tenan, atau bahkan konteks kalimat sebelum dan sesudahnya. Kesimpulan dari penelitian ini adalah adverbia temen dan tenan mengalami ketaksaan sehingga membutuhkan konstituen pendamping atau konteks untuk mengetahui maknanya

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.