Limbah laundry mengandung kandungan deterjen dan fosfat yang menyebabkan pencemaran lingkungan, eutrofikasi dan gangguan kesehatan cukup serius pada manusia. Alternatif teknologi pengolahan limbah laundry yang ramah lingkungan salah satunya menggunakan Effective Microorganism (EM). Pemanfaatan limbah sayur sebagai EM dilakukan karena sayuran yang mengalami pembusukan mempunyai banyak mikroorganisme yang terkandung. Mikroorganisme dalam sayuran dianggap dapat melakukan penurunan limbah organik. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengkaji efisiensi penurunan kadar COD dan fosfat pada air limbah laundry menggunakan EM limbah sayur. Jumlah reaktor terdiri dari 4 reaktor dimana pemberian dosis EM secara berturut-turut yaitu 0%, 5%, 10% dan 15%. Hasil penelitian menunjukan efisiensi tertinggi kadar COD dengan dosis 0%, 5%, 10% dan 15% adalah 10.2%, 43.9%, 51% dan 59.9%. Sedangkan untuk kadar fosfat efisiensi penurunan tertinggi dengan dosis 0%, 5%, 10% dan 15% secara berturut- turut yaitu sebesar 0.7%, 53.2%, 56.5% dan 65.2%. Dosis yang efektif untuk menurunkan COD dan fosfat pada limbah laundry adalah 15%.