Abstract

Cuaca merupakan salah satu bagian dari keseharian manusia. Banyak orang yang menggantungkan hidupnya pada keadaan cuaca untuk melakukan setiap kegiatannya. Oleh karena itu dengan diketahuinya peramalan cuaca akan memberikan pertimbangan kepada masyarakat untuk dapat melakukan berbagai aktifitas kehidupan manusia seperti pada bidang penerbangan, pelayaran, pertanian, industri olahan dan lain sebagainya yang bergantung pada kondisi cuaca. Untuk itu pihak BMKG Indonesia setiap harinya bertugas untuk memberikan informasi prakiraan cuaca berdasarkan data-data meteorologi yang ada dengan menggunakan perhitungan yang rumit. Penelitian ini bertujuan membangun suatu sistem yang akan menjadi alternatif bagi pihak BMKG dalam meramalkan cuaca menggunakan fuzzy berdasarkan empat kriteria pendukung yaitu suhu udara, kelembaban udara, kecepatan angin dan tekanan udara. Dalam melakukan prakiraan cuaca menggunakan fuzzy mamdani terdapat beberapa langkah yaitu menentukan himpunan fuzzy, Aplikasi fungsi implikasi menggunakan fungsi MIN, komposisi aturan menggunakan fungsi MAX, dan yang terakhir proses Defuzzifikasi menggunakan metode MOM. Sistem ini akan menghasilkan hasil prakiraan cuaca berdasarkan data suhu udara, kelembaban udara, kecepatan angin dan tekanan udara yang telah dimasukan pengguna sistem dengan menunjukan tingkat keanggotaan dari hasil prediksi. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan disimpulkan bahwa sistem yang dibangun menggunakan fuzzy mamdani dapat melakukan prakiraan cuaca dengan baik dengan tingkat akurasi sistem 61,062 % menggunakan data cuaca perhari sebanyak 1826 data pada tahun 2013-2017, dengan tingkat akurasi terendah terdapat pada tahun 2015 dengan tingkat akurasi 54,247 % dan akurasi tertinggi pada tahun 2017 sebesar 65,207 %.

Highlights

  • The weather is one part of human daily life

  • This study aims to build a system that will be an alternative for BMKG in forecasting weather using fuzzy based on four supporting criteria, namely air temperature, humidity, wind speed and air pressure

  • Analisis & Desain Sistem Informasi: pendekatan terstruktur teori dan praktek aplikasi bisnis edisi ke-2, Yogyakarta: Andi Offset Yogyakarta, 1999

Read more

Summary

PENDAHULUAN

Cuaca merupakan salah satu bagian dari keseharian manusia. Banyak orang yang menggantungkan hidupnya pada keadaan cuaca untuk melakukan setiap kegiatannya. Pada saat peralihan dari musim hujan ke kemarau atau sebaliknya, cuaca sangat sulit diperkirakan sehingga terkadang membuat kegiatan manusia seringkali terhambat seperti dalam melakukan perencanaan penerbangan, pelayaran dan lain sebagainya yang bergantung pada kondisi cuaca. Namun saat ini sangat sulit untuk meramalkan cuaca dengan metode peramalan yang sederhana dengan cepat karena perubahan iklim global mengakibatkan fenomena atmosfer sangat cepat berganti yang akan membuat pergantian musim menjadi tidak teratur dan pada dasarnya Indonesia mempunyai kompleksitas dalam fenomena cuaca dan iklim. Oleh karena itu dengan semakin majunya ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mempermudah dilakukannya peramalan cuaca berdasarkan data meteorologi, maka akan dibuat suatu metode untuk memprediksi kondisi cuaca lebih dini menggunakan data yang ada pada BMKG, yaitu dengan membangun suatu sistem yang akan menjadi alternatif lain bagi pihak BMKG dalam meramalkan cuaca menggunakan prinsip logika fuzzy dengan berdasarkan pada empat kriteria pendukung yaitu suhu udara, kelembaban udara, kecepatan angin dan tekanan udara. Fuzzy mamdani digunakan dalam penelitian ini karena memiliki kemampuan dalam menangani penentuan prediksi kejadian hujan berdasarkan data input karena metode mamdani dapat mendeskripsikan pendapat pakar secara lebih “human-manner” atau lebih mudah dimengerti oleh para awam daripada metode yang lain [2]

MATERI DAN METODE
HASIL DAN PEMBAHASAN
KESIMPULAN DAN SARAN
Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.