Abstract
Pluralitas adalah keragaman dalam sebuah wujud persatuan. Keragaman, keunikan dan parsial itu merupakan realitas yang tak terbantahkan. Pluralitas itu juga tercipta agar setiap individu, suku, bangsa, lebih mudah melakukan ikatan sosial dan pengenalan antara satu dengan yang lain. Keesaan khalik dalam agama Islam dikenal dengan tauhid. Kata tauhid merupakan kata benda kerja aktif (yang membutuhkan pelengkap penderita atau objek) sebuah deviasi atau tasrif dari kata waḥid yang artinya satu atau esa, makna harfiah tauhid ialah menyatukan atau mengesakan. Penelitian ini berbasis kepustakaan yang ditelaah melalui beberapa buku ataupun artikel jurnal. Semua makhluk ciptaan Tuhan termasuk manusia adalah bersifat pluralistik merupakan sebuah keniscayaan yang akan tetap ada terus menerus. Akan tetapi, perbedaan ini akan menjadi satu dalam satu kesatuan. pluralitas makhluk adalah keyakinan bahwa alam semesta terdiri dari beragam jenis makhluk dan kita harus menghargai keberagaman dalam alam semesta serta memandang makhluk adalah bagian dari keindahan ciptaan Allah SWT. Pluralitas makhluk dan keesaan Khalik memberikan kesadaran bahwa eksistensi kehidupan yang plural ini berasal dari Tuahn yang Maha Esa. Pluralitas diciptakan sebagai cara Tuhan memberikan jalan kepada makhluk-Nya untuk memilih jalan yang terbaik ataupun sebaliknya dan berakhir dengan imbalan yang telah dipilih.
Published Version
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have