Abstract

Di era globalisasi dan perkembangan teknologi informasi yang pesat, perencanaan strategis sistem informasi menjadi krusial bagi organisasi, termasuk Kantor Desa Danasri. Masalah yang dihadapi adalah bagaimana mengembangkan strategi perencanaan sistem informasi yang terarah dan terstruktur dengan fokus pada kebutuhan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) di tingkat desa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan strategi yang dapat mengoptimalkan layanan industri dan UMKM di Desa Danasri.Untuk mencapai tujuan tersebut, metode Ward and Peppard digunakan guna mengidentifikasi kebutuhan spesifik UMKM, menganalisis situasi bisnis dan teknologi informasi secara menyeluruh, serta merumuskan rekomendasi strategis. Analisis dilakukan terhadap lingkungan bisnis internal dan eksternal serta lingkungan TI/IS internal dan eksternal menggunakan teknik-teknik seperti SWOT, Value Chain, McFarlan, PEST, dan Five Force Model. Hasil penelitian ini memberikan wawasan mendalam tentang situasi Desa Danasri, yang menjadi dasar pengembangan rencana strategis IS/TI. Rencana ini mempertimbangkan kebutuhan unik UMKM tingkat desa, memaksimalkan layanan, dan meningkatkan nilai organisasi secara keseluruhan. Penelitian ini mendesak mengingat peran penting UMKM dalam perekonomian lokal dan kebutuhan akan sistem informasi yang mendukung efisiensi operasional, inovasi, dan daya saing. Rekomendasi strategis yang dihasilkan membantu Kantor Desa Danasri dalam mengembangkan infrastruktur sistem informasi yang optimal, mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan UMKM, serta memberikan kontribusi positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat setempat.

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.