Abstract

Penyakit HIV, silifilis dan hepatitis B merupakan infeksi menular seksual yang dapat ditularkan dari ibu ke janin. Kementerian Kesehatan mengadakan program triple elimiasi sesuai dengan rekomendasi WHO untuk mencegah penularannya. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan rancangan cross sectional, menggunakan kuesioner tentang pengetahuan dan persepsi ibu hamil terhadap pemeriksaan triple eliminasi, pada Puskesmas II Denpasar selatan dan UPTD Puskesmas II Denpasar Timur. Analisis dilakukan secara univariat dan bivariate. Dari 85 ibu hamil yang diwawancarai, mayoritas pengetahuan baik (97,6%), persepsi negatif (55,3%). Masing-masing sebanyak 29,4%, 32,9% dan 1,8% ibu hamil mengaku belum melaksanakan tes HIV, sifilis dan Hepatitis B mayoritas pada ibu hamil yang berada di trimester kedua. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa variavel jumlah anak hidup dan pendidikan terakhir berhubungan dengan pengetahuan ibu secara signifikan. Diperlukan penguatan sistem antenatal care terpadu (10T) serta kerjasama dengan praktik bidan mandiri dan praktik dokter kandungan untuk pemeriksaan triple eliminasi sedini mungkin. Kata kunci: HIV, Hepatitis, Ibu Hamil, Kota Denpasar, Sifilis

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.