Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya minat belajar anak pada kelompok B TK Negeri Harapan Kota Barat Kota Gorontalo. Minat belajar tersebut meliputi perasaan senang, pemusatan perhatian, keterlibatan aktif dan ketertarikan dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahu Pengaruh Media Real Object Terhadap Minat Belajar Anak Pada Tema Alam Semesta Di Kelompok B TK Negeri Harapan Kota Barat Kota Gorontalo. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen dan menggunakan desain penelitian one-group pre-test dan post-test yaitu memberikan tes sebelum dan sesudah diberikan perlakuan. Subjek penelitian ini adalah 20 orang anak usia 5-6 tahun di kelompok B TK Negeri Harapan Kota Barat Kota Gorontalo. Objek dalam penelitian ini adalah peningkatan minat belajar anak melalui media pembelajaran real object. Pengumpulan data pre-test dan post-test dilakukan melalui observasi menggunakan instrumen penelitian. Teknik analisis data dilakukan dengan cara olah data statistika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada nilai rata-rata minat belajar anak sebelum dan sesudah pemberian perlakuan, dapat dibuktikan dengan nilai yang diperoleh pada data pre-test dan post-test adalah 20,3 dan 35,3. Hal ini juga ditunjukkan berdasarkan hasil perhitungan uji hipotesis diperoleh nilai thitung > ttabel atau pvalue 0,05 yaitu thitung = 40,317 > thitung = 2,093 atau 0,00 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh media pembelajaran real object terhadap minat belajar anak.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.