Abstract

Intensitas menonton bisa diartikan dengan frekuensi atau seberapa seringnya melihat vidio, seberapa dalam sesorang itu menonton, seberapa lama menghabiskan waktu untuk menonton, serta daya dari konsentrasi saat menonton. Video tutorial merupakan suatu media pembelajaran yang bermanfaat guna meningkatkan kemampuan yang ada pada siswa. Mengakses media sosial tiktok sudah menjadi sebuah rutinitas gen Z yang umumnya merupakan seorang siswa, tiktok kerap digunakan sebagai media pembelajaran bagi para siswa untuk mengetahui berbagai macam informasi dan pengetahuan, trend terkini, video tutorial, dan kreativitas yang ada guna meningkatkan hasil belajar pada siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intensitas menonton vidio tutorial hairdo melalui media sosial tiktok terhadap hasil belajar penataan rambut siswa. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif cross sectional, teknik sampling yang digunakan adalah total population sampling (teknik sampel keseluruhan) yang akan dilakukan dengan seluruh siswa kelas X dan XI yang mengikuti student day tata rias sebanyak 52 orang siswa. Data ini akan diolah dengan uji korelasi product moment dan uji t. Hasil pengolahan data menggunakan uji korelasi product moment terdapat nilai signifikansi 0.000 < 0.05 dan nilai t hitung 11.050 > t tabel 1.6791, sehingga Ho ditolak dan Ha diterima yang artinya terdapat pengaruh intensitas menonton vidio tutorial hairdo melalui media sosial tiktok terhadap hasil belajar penataan rambut siswa student day tata rias SMA Plus PGRI Cibinong secara signifikan.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.