Penerapan Green Ticketing Wisata Lokal Mohinggito Sebagai Upaya Peningkatan Pelestarian Lingkungan

Abstract

Pulau Mohinggito salah satunya adalah wisata lokal potensial yang dikelola oleh salah satu warga Gorontalo Utara. Pulau Mohinggito termasuk dalam wilayah desa Moluo Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara yang merupakan destinasi wisata pulau yang sudah banyak dilirik dan dikunjungi oleh para wisatawan khususnya lokal. Berdasarkan hasil observasi dilapangan ditemukan beberapa permasalahan yaitu pertama pada wisata lokal pulau Mohinggito untuk sistem tiket yang diterapkan masih konvensional dalam hal ini hanya berupa kertas sebagai tanda bayar dan dipakai menjadi bukti masuk. Kedua pengelolaan sampah dan kegiatan pelestarian lingkungan masih kurang serta terdapat beberapa titik menjadi penumpukan sampah. Ketiga menurunnnya tingkat kesadaran para wisatawan dalam menjaga kelestarian lingkungan, hal ini terlihat masih ada wisatawan yang sembarangan membuang sampah. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan pengelola wisata terkait penerapan Green ticketing. Metode pelaksanaan pengabdian ini yaitu terbagi menjadi dua persiapan dan pelaksanaan melalui pemberian materi dan diskusi dua arah. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa penerapan konsep Green ticketing sangat penting demi keberlanjutan kegiatan wisata, dimana ini merupakan langkah atau upaya untuk menjaga kelestarian lingkungan sekitar wisata. Sehingga implikasi dari hasil pengabdian ini sangat penting bagi pemerintah daerah dan pengelola wisata Pulau Mohinggito kedepan ketika akan menerapkan Green ticketing.