Abstract

Film horor Indonesia seringkali mengangkat budaya lokal termasuk adat, ritual, tradisi yang menampilkan keadaan yang nyata dan biasa dialami oleh masyarakat setempat. Film primbon berfokus adanya nilai pada budaya jawa dan hubungan atara alam semesta dan perhitungan weton dalam budaya Jawa. Terdapat simbol kebudayaan Jawa pada film bisa mendapatkan wawasan serta mengenalkan budaya Jawa. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menerapkan dua teknik pengumpulan data yaitu, dokumentasi dan observasi. Metode yang dipakai yaitu analisis semiotika Roland Barthes, yang memiliki tiga pokok yaitu denotasi, konotasi, dan mitos. Adapun tahapan pengumpulan data yang digunakan, pengumpulan data, mereduksi data dan kesimpulan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana mitos kepercayaan budaya Jawa pada film Primbon yang di representasikan dalam film bergenre horor ini. Film Primbon mempresentasikan mitos dan budaya melalui simbol-simbol tersirat yang memiliki pesan moral tentang pentingnya menuruti apa perkataan orang tua dan kearifan lokal, sekaligus memperkenalkan bagaimana kearifan lokal dan nilai luhur yang terkandung didalamnya dan bisa memahami budaya serta tradisi masyarakat Jawa.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.