Abstract
Latar Belakang : Gigi dapat mengalami kondisi kehilangan mineral yang merupakan bahan penyusun gigi. Casein Phosphopeptide-Amorphous Calcium Phophate (CPP-ACP) dapat mempertahankan ion kalsium dan fosfat di permukaan gigi untuk menjaga keadaan netral pada enamel sehingga fungsi buffer saliva tetap terjaga dan mendorong proses remineralisasi. Susu kambing PE mengandung kasein yang dapat melepaskan Casein phosphopeptide (CPP) yang nantinya akan berikatan dengan kalsium dan fosfat pada gigi kemudian membentuk amorf calcium-phosphate (ACP) lalu terstabilkan menjadi CPPACP. Tujuan : Membuktikan efektivitas pasta kasein susu kambing PE terhadap peningkatan kadar kalsium dan fosfor gigi permanen. Metode : Permukaan bukal sampel gigi permanen diulasi dengan pasta kasein susu kambing PE dengan konsentrasi 10%, 20%, 30%, dan didiamkan selama 5 menit. Setelah itu, sampel direndam dalam saliva buatan dan disimpan dalam incubator selama 24 jam pada suhu 37°C selama 14 hari. Pengujian kadar kalsium dan fosfor gigi permanen dilakukan menggunakan X-ray Fluorescence (XRF). Hasil : Uji perbandingan menunjukkan terdapat perbedaan peningkatan kadar kalsium (sig<0.05) dan tidak terdapat perbedaan peningkatan kadar fosfor (sig>0.05). Kesimpulan : Pasta kasein susu kambing PE 10% efektif meningkatkan kadar kalsium gigi permanen, tetapi tidak efektif meningkatkan kadar fosfor gigi permanen.
Published Version
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have